Encapsulation

** Encapsulation

Enkapsulasi dapat dikatakan sebagai penyembunyian data/informasi (information hiding). Dengan kata lain, enkapsulasi berfungsi sebagai pembungkus atribut dan method dalam sebuah objek dalam bagian yang terlindungi. Encapsulasi dapat juga diartikan sebagai bungkusan (wrapper). Pelindung program dan data yang sedang diolah.
Tujuan encapsulasi :

-  Keamanan
-  Penyederhanaan
-  Kemudahan

Di dalam OOP encapsulation berbentuk class yang terdiri dari property & method yang mempunyai hak akses tertentu terhadap environment/lingkungannya, yang biasa disebut Acces Modifier. Encapsulation biasa dilambangkan dengan penggunaan accessor dan mutator atau disebut juga dengan metode get dan set. Dinamakan accessor (get) karena metode ini hanya mengambil tanpa mengubah state dari member tersebut, dan dinamakan mutator (set) karena metode ini juga mengubah state dari member tersebut. Method-method ini dideklarasikan sebagai public, sedangkan variable dideklarasikan sebagai private.
Penggunaan encapsulasi dapat kita lakukan setelah kita melalui proses abstraksi, kita menentukan mana proses data yang perlu disembunyikan dan yang tidak. keyword untuk encapsulasi dalam java yaitu private.
Contoh encapsulasi ada banyak sekali dalam kehidupan sehari-hari. misalnya Handphone. Kita semua tahu bagaimana cara menggunakan handphone, tapi tidak tahu pasti apa yang ada didalamnya dan bagaimana cara kerja handphone tersebut. yang terpenting adalah kita menggunakannya melalui interface yang disediakan.

Lingkup Class :
-  Private
feature ( Atribut dan atau Method) yang "visible" (dapat dilihat atau dapat dipanggil dari class client) hanya untuk class dimana feature tersebut didefinisikan.

-  Protected
Feature yang disembunyikan terhadap class client (class-class yang lainnya), tetapi “visible” untuk class turunan.

-  Public
Feature yang “visible”, dapat dipakai oleh semua class yang ada (client, turunan).


Ada 4 tipe access modifier dalam Java:
−  Public ;
   Dalam akses public Anggota class dapat diakses dari dalam maupun dari luar class. Object apapun yang berinteraksi dengan class, memiliki akses ke anggota class yang ber-modifier public
Keyword : public

−  Private ;
   Dalam akses private, anggota class hanya dapat diakses oleh class yang mereka definisikan di dalamnya
Keyword : private

−  Protected ;
   Dalam Akses protected, anggota class hanya dapat diakses oleh method dalam class dan subclass dari class.
Keyword : protected

−  Default / no specifier ;
   Dalam akses default hanya class-class dalam package yang sama yang memiliki akses ke class variable dan method

Berikut contoh coding-nya

class
public class Mahasiswa{
 private int nrp;
 private String nama; 
 public Mahasiswa (int nrp, String nama){
  this.nrp = nrp;
  this.nama = nama;
 }
 public int getNrp(){
  return nrp;
 }
 public String getNama(){
  return nama;
 }
}

main class

public class coba{
 public static void main (String args []){
  Mahasiswa anak = new Mahasiswa(2103121043, "Agung Imamudin");
  System.out.println("NRP  : "+anak.getNrp()+"\nNama : "+anak.getNama());
 } 
}


Itulah sedikit materi tentang encapsulasi, selamat belajar :)

Sumber materi :
alfafsuni.com
http://agungimam.blogspot.co.id/2013/04/enkapsulasi-pada-java.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar